MAN 1 Kulon Progo

Santri Berlian

MAN 1 Kulon Progo Gelar Diklat PMR

Kulon Progo (MAN 1 KP) – MAN 1 Kulon Progo (Mansaku) mengadakan Diklat Palang Merah Remaja (PMR) pada Kamis (15/12/2022) menghadirkan pemateri dari Markas PMI Kabupaten Kulon Progo, Iqbal Taufik dan Zarmiyati, S.KM. Kegiatan tersebut merupakan Pendidikan dan Pelatihan Dasar (DIKLATSAR) PMR yang diselenggarakan sebagai langkah pembekalan materi serta pelatihan praktik bagi calon anggota PMR MAN 1 Kulon Progo.
Kepala MAN 1 Kulon Progo, H. Edi Triyanto, S.Ag., S.Pd., M.Pd. dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan dilaksanakan dalam rangka membekali anggota PMR Mansaku. “Kegiatan pelatihan Palang Merah Remaja (PMR) sangat penting dilakukan untuk membekali anggota dalam melakukan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) dengan cepat dan tepat,” tuturnya.
“Semoga PMR Wira di MAN 1 Kulon Progo selalu berpegang teguh dengan niatan yang tulus karena sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi manusia lain,” harap Edi.
Sementara itu Pembina Ekstra PMR, Zaini Mualif, S.Pd. menyampaikan mengenai tujuan dari Diklat PMR tersebut antara lain: memberikan pembekalan materi serta pelatihan praktik kepada calon anggota Palang Merah Remaja (PMR) sebagai peserta diklat, membentuk serta meningkatkan kecakapan calon anggota dan anggota PMR dalam menangani korban yang membutuhkan penanganan, lebih mengenalkan mengenai PMR kepada para calon anggota PMR yang baru, meresmikan keanggotaan para calon anggota resmi menjadi anggota resmi PMR MAN 1 Kulon Progo, dan memulai kerjasama antara anggota PMR baru dengan anggota PMR yang lebih awal menjadi anggota resmi dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan kemanusiaan.
Lebih lanjut Zaini juga menyampaikan mengenai materi yang diberikan dalam kegiatan tersebut yakni pembinaan PMR, Pengembangan Kapasitas, dan Praktik melakukan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K).
“Alhamdulillah antusias peserta sangat bagus. Mereka mengikuti pelatihan dengan baik,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Iqbal Taufik menyampaikan bahwa PMR di MAN 1 Kulon Progo merupakan PMR Wira. Ia mengatakan bahwa ilmu-ilmu dari PMR sangat bermanfaat untuk diri sendiri, keluarga, madrsah, dan masyarakat. Iqbal juga menyampaikan kewajiban anggota PMR harus sehat.
“Anggota PMR wajib sehat agar dapat memberikan pertolongan dengan cepat dan tepat,” kata Iqbal.
Selanjutnya menurut Mia, panggilaan akrab dari Zarmiyati, S.KM., kegiatan pelatihan PMR tersebut tidak hanya diberikan materi tetapi juga praktik untuk melakukan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K).
“Dengan adanya pelathan ini anggota PMR di MAN 1 Kulon Progo tidak hanya diberikan materi/pengetahuan, tetapi diajar praktik untuk melakukan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K),” kata Mia, “sehingga mereka bisa bertindak cepat dan tepat jika terjadi kecelakaan di sekitar mereka.” (nhd/***)