Kepala MAN 1 Kulon Progo, Drs. Muhammad Wahdan Zani menghadiri Workshop Pengelolaan Madrasah Inklusi yang dilaksanakan di Horison Grand Serpong pada hari Senin sampai dengan Rabu (24-26/7/2023). Workshop tersebut diadakan oleh Direktorat KSKK Madrasah melalui Subdit Kelembagaan dan Kerja Sama Kementerian Agama RI. Tujuan dari diadakannya workshop adalah agar pengelolaan madrasah dapat memberikan fasilitas dan akomodasi yang layak untuk PDBK, guru, dan tenaga kependidikan penyandang disabilitas di madrasah.
Wahdan merasa bersyukur dapat menghadiri workshop. “Alhamdulillah saya sangat bahagia dapat menghadiri workshop ini. Pendidikan Inklusi sangat penting bagi madrasah karena melalui pendidkan inklusi yang baik dan benar maka dipastikan semua peserta didik memiliki akses terhadap pendidikan yang terjangkau, efektif, relevan, dan tepat dalam wilayah tempat tinggalnya,” ungkap Wahdan.
Wahdan juga menyampaikan bahwa dalam UU nomor 8 tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas dan PP nomor 13 tahun 2020, peserta didik penyandang Disabilitas berhak mendapatkan pendidikan bermutu pada satuan pendidikan di semua jenis, jalur, dan jenjang pendidikan secara inklusif dan khusus. Penyandang Disabilitas mempunyai kesamaan kesempatan untuk menjadi pendidik atau tenaga kependidikan dan sebagai penyelenggara pendidikan yang bermutu pada satuan pendidikan. Penyandang Disabilitas pun berhak mendapatkan akomodasi yang layak sebagai peserta didik.
“Semoga MAN 1 Kulon Progo dapat melaksanakan amanah mewujudkan pendidikan inklusi di madrasah dengan baik dan benar. Amin,” harap Wahdan. (nhd/***)
Berita lainnya
Pegiat Literasi MAN 1 Kulon Progo Juri Festival Literasi MA Taruna Al-Qur’an 2024
Jalin Silaturahmi, Alumni MAN 1 Kulon Progo Gelar Pertemuan Perdana
Guru Mansaku Bersama Founder KYM Jadi Narasumber Bimtek di MTsN 10 Sleman