MAN 1 Kulon Progo–Bimas Islam Bersinergi Cetak Remaja Berkarakter Lewat Program BRUS

Kulon Progo (MAN1KP) — MAN 1 Kulon Progo bekerja sama dengan Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo menyelenggarakan Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) pada Selasa–Rabu (18-19/11/2025), bertempat di Ruang AVA dan Serambi Masjid Al-Huda MAN 1 Kulon Progo. Kegiatan ini menjadi salah satu komitmen madrasah dalam menghadirkan program pembinaan karakter serta penguatan literasi kesehatan reproduksi dan mental bagi peserta didik.

Pelaksanaan kegiatan berlangsung dalam dua kelompok. Pada kelompok pertama, peserta mengikuti penyampaian materi dan diskusi interaktif di Ruang AVA, sedangkan kelompok yang lain mengikuti kegiatan di Serambi Masjid Al-Huda dengan narasumber yang berbeda.

Kepala MAN 1 Kulon Progo menyampaikan apresiasi kepada Bimas Islam Kemenag Kulon Progo yang telah mendukung penuh pelaksanaan kegiatan tersebut. Menurutnya, sinergi antara madrasah dan Kementerian Agama sangat penting dalam memberikan pendampingan yang tepat bagi remaja, khususnya di era modern yang penuh tantangan. “BRUS ini merupakan langkah konkret madrasah dalam membentuk generasi yang matang secara emosional, sehat secara fisik, dan kuat secara spiritual,” ungkapnya.

Kegiatan BRUS ini menghadirkan narsumber Bremani Puranggoro, S.Pd., Guru BK MA Al Ichsan Nanggulan dan Ujik Ikhtiarini Istiqomah, S.Ag., dari PC Aisyiyah Kokap. Menurut Bremani, anak-anak yang lahir pada era sekarang tumbuh bersamaan dengan pesatnya perkembangan teknologi, mulai dari gawai, internet, hingga media sosial yang menjadi bagian dari keseharian mereka. Kondisi ini menjadikan dunia yang mereka hadapi jauh berbeda dengan generasi sebelumnya, karena akses informasi yang tidak terbatas, pola interaksi yang serba digital, serta tekanan sosial yang kian kompleks menuntut mereka untuk memiliki ketahanan diri yang lebih kuat. Tantangan moral, emosional, dan sosial yang muncul jauh lebih besar, sehingga pendampingan yang tepat menjadi kebutuhan utama dalam membentuk karakter mereka.

“Anak-anak kita hidup dalam dunia digital yang tidak lagi memiliki batas ruang dan waktu; karena itu mereka membutuhkan bimbingan ekstra agar mampu tumbuh menjadi pribadi yang kuat, bijak, dan berakhlak.” Ujar Bremani

Selaras dengan yang pernyataan yang disampaikan oleh Bremani, Ujik menambahkan dalam paparannya.

“Jika generasi dulu belajar dunia dari lingkungan sekitar, maka anak masa kini belajar dari layer. Inilah yang membuat tantangan mereka jauh lebih kompleks dan membutuhkan bekal karakter yang kokoh.” Tutur Ujik

Perwakilan dari Bimas Islam Kemenag Kulon Progo, Jiannurcaya menekankan bahwa pembinaan remaja usia sekolah merupakan bagian penting dari upaya membentuk generasi muda yang berakhlak dan mampu menghadapi perubahan zaman.

“Kami berharap materi BRUS dapat menjadi bekal nyata bagi para siswa dalam menjaga perilaku, memperkuat keimanan, serta bijak dalam setiap tindakan,” tuturnya.

Para siswa yang mengikuti kegiatan mengaku mendapatkan banyak manfaat dan wawasan baru. Mereka merasa lebih percaya diri dalam memahami perubahan pada diri mereka serta lebih siap menghadapi dinamika kehidupan remaja.

“Kegiatan ini membuka wawasan kami tentang pentingnya menjaga diri dan pergaulan, baik di dunia nyata maupun di media sosial.” Ucapnya.

Dengan terselenggaranya BRUS, MAN 1 Kulon Progo berharap para siswa mampu mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari. Madrasah berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan Kementerian Agama serta berbagai pihak terkait dalam menghadirkan program pembinaan yang komprehensif, relevan, dan bermakna bagi perkembangan peserta didik. (mar)