MAN 1 Kulon Progo

Santri Berlian

Bersama Founder KYM, Pegiat Literasi MAN 1 Kulon Progo Jadi Juri Festival Literasi di MA Taruna Al Qur’an

Sleman (MAN 1 KP) – Pegiat Literasi MAN 1 Kulon Progo, Nur Hidayati, S.Pd.I. menjadi juri Festival Literasi di MA Taruna Al Qur’an, Ngaglik, Sleman, DIY pada hari Kamis (23/11/2023). Festival Literasi tersebut dilaksanakan secara langsung sejak 24-30 November 2023 dan diikuti oleh perwakilan siswi MA/MTs Taruna Al Qur’an.
Kepala MA Taruna Al Quran, Darwati, S.E. menyampaikan bahwa Festival Literasi ini dilaksanakan oleh Perpustakaan Al Qolam Taruna Al Quran. Darwati merasa bersyukur dapat memfasilitasi minat dan bakat santri putri/siswi di MA maupun MTs Taruna AL Qur’an. Darwati menambahkan bahwa pada tahun ini ada yang berbeda dengan tahun lalu.
“Alhamdulillah Perpustakaan Al Qolam dapat memfasilitasi siswi mengembangkan minat dan bakatnya dengan mengadakan Festival Literasi. Tidak hanya siswi yang terlibat, beberapa Guru pun mengikuti Festival Literasi dengan bahagia. Selain siswi MTs/MA dan Guru, ada tambahan peserta yakni kelas khusus (Kelas persiapan masuk MA). Ini yang berbeda dengan Festival Literasi tahun lalu yang hanya melibatkan siswi,” jelas Darwati.

Kepala Perpustakaan sekaligus ketua panitia, Etik Kuswati menambahkan bahwa Festival Literasi tersebut merupakan kegiata kedua. Kegiatan mencakup lomba cipta puisi jenjang MTs/MA, mengarang cerpen jenjang MTs/MA, menulis artikel ilmiah jenjang MTs/MA, menulis resensi buku jenjang MA, membuat mading tema Literasi, cipta poster tema Literasi. Sedangkan lomba untuk Guru meliputi Lomba Artikel, Poster, Media Ajar, quotes, puisi dan pantun.
“Alhamdulillah, antusias peserta dalam Festival Literasi ini sangat tinggi. Mereka dapat mengumpulkan karya tepat waktu dan hasil yang luar biasa,” kata Etik.

Vitriya Mardiyati selaku Founder Komunitas Yuk menulis (KYM) merasa kagum dengan MA Taruna Al Qur’an dan Festival Literasi. “Saya benar-benar terpesona dengan sekolah ini. Pantesan sudah full calon siswa. Saya baru tahu di Jogja ada sekolah yang syarat lulus harus hafal 30 juz. Karya dari siswi dan gurunya pun keren dan luar biasa. Meskipun mereka tidak membawa HP dan tinggal di asrama, namun ternyata ilmu mereka melesat cepat. Ketika mereka belajar ilmu akhirat ternyata ilmu dunia pun didapat,” ungkap Vitri. Nur Hidayati juga merasa bahagia karena ilmu dalam bidang literasinya bermanfaat. Meskipun guru Matematika, Nur bergabung dengan Komunitas Yuk Menulis (KYM) sejak bulan Maret 2020. Karena kecintaannya terhadap literasi, ia berhasil menulis 12 buku solo, lebih dari 170 buku kolaborasi, dan menjadi editor ratusan buku ber-ISBN. “Alhamdulillah ilmu yang saya dapat dari Mbak Vitriya dan KYM bermanfaat. Saya berharap bisa menularkan virus literasi ini kepada siapa pun dan di mana pun saya berada,” kata Nur. Setelah melakukan penilaian karya, Nur menghibahkan buku yang berjudul Matematika Wajib untuk Kelas XII sebagai tali asih. “Semoga buku ini dapat menginspirasi keluarga besar Yayasan Taruna Al Qur’an,” harap Nur. Sementara itu dihubungi di tempat terpisah, Kepala MAN 1 Kulon Progo, Drs. Muhammad Wahdan Zani merasa bersyukur, salah satu gurunya menjadi juri Festival Literasi di madrasah terkemuka di DIY. “Alhamdulillah, salah satu guru MAN 1 Kulon Progo diberikan amanah menjadi juri Festival Literasi di MA Taruna Al-Qur’an,” ungkap Wahdan, “semoga Bu Nur Hidayati dapat mengemban amanah dengan sebaik-baiknya.” “Dan semoga Allah selalu memudahkan langkah MAN 1 Kulon Progo menyalakan literasi kapan dan di mana pun,” pungkas Wahdan. (nhd/***)